10 JENIS TANAMAN YANG PALING BANYAK DICARI SAAT INI

 10 JENIS TANAMAN YANG PALING BANYAK DICARI SAAT INI

    Di tahun 2023 kebutuhan tanaman untuk taman yuang paling bannyak dicari dan paling banyak disukai tukang taman atau desainer taman untuk dipasang di proyeknya. Berikut adalah tanaman-tanaman yang sering dipakai tukang taman di tahun 2023. Referensi ini langsung dari produsen tanaman hias Sinox Nursery Semarang, Nursery terbesar dan terlengkap di Jawa Tengah:

1. Pakis Brazil/ Solobium Parahiba/ Schizolobium parahyba

(foto asli dari kebun sinox)

    Tanaman tipe minimalis dengan batang yang lurus dan berdaun cantik sehingga cocok dengan gaya rumah atau bangunan tahun 2023 yang minimalis dan modern. Tanaman ini sangat adaptif  di dataran rendah maupun tinggi. Kerontokan daun sangat minim sehingga mudah dalam perawatan dan tidak membuat sampah dari daun keringnya. Sangat rekomended untuk taman fasum (fasilitas umum) di semua zona hijauan perumahan. Akan tetapi jika dipasang di depan rumah, kami sarankan untuk area taman yang lumjayan luas karena capaian tinggi pohon bisa sampai 10 meter. Walaupun dengan perawatan yang insentif, ketinggian 3 meter bisa dipangkas dan akan menghasilkan percabangan yang bagus.


2. Ketapang Kencana/Terminalia mantaly

    Tanaman berlayer atau berlapis-lapis ini sangat cocok untuk fungsi kanopi di taman ataupun pekarangan rumah. Selain teduh tanaman ini juga aestethic dengan daun yang kecil  memberi kesan minimalis. Ketapang kencana bisa sangat tinggi  lebih dari 20 meter. Bagi yang ingin mempertahankan tinggi sesuai keinginan atau kebutuhan bisa dipangkas dan dirapikan secara berkala. Ketapang kencana mempunyai dua jenis warna daun, yakni hijau dan putih varigata. Bagi cafe-cafe milenial ini cocok sekali jika ditanami jenis ketapang varigata. Mewah dan minimalis sekali bukan?




3. Pretty Pink/Breynia disticha

    Tanaman cantik dengan semburat  warna merah muda yang dihasilkan oleh daun mudanya ini sedang populer dikalangan tukang taman, khususnya para landscaptor kota. Akhir-akhir ini banyak ditemui tanaman Pretty pink ini di taman-taman kota, seperti di  area pusat perbelanjaan, trotoar jalan raya, maupun semi pagar alami. Karena tanaman ini sejenis perdu maka tidak sedikit tanaman ini difungsikan sebagai semi pagar alami. Pretty pink adalah tanaman yang suka sekali dengan panas matahari, kurangnya sinar matahari dapat memperlabat dan atau mengurangi produktifitas munculnya warna pink pada daun muda. Jadi jika tiba-tiba daun menghijau itu bisa dipastikan kurangnya paparan sinar matahari.


4. Lavenia/ Ravenia Spectabilis

    Tanaman tropis ini biasa disebut bunga Lavenia atau Ravenia, atau juga Revina, beda daerah beda penyebutannya. Daun yang dominan hijau dengan bercak kuning ini memiliki warna bunga pink atau merah muda. Tanaman ini juga suka sekali panas matahari untuk mempertahankan corak warna kuningnya pada daun. Para tukang taman suka menggunakan lavenia karena perawatan yang mudah dan serta tumbuhnya bunga setiap masa, tidak mengenal musih hujan maupun panas. 



5. Kucai Mini/ Carex morrowii

    Sesuai dengan namanya, tanaman yang satu ini memang berukuran mini. Daunnya kurus, meruncing, dan berwarna hijau tua. Kucai mini termasuk tanaman yang tahan terhadap panas matahari. Namun, jika Anda ingin menanamnya di area yang teduh pun tidak masalah. Selain itu, tanaman ini juga tahan akan perubahan cuaca yang seringkali tidak menentu. Jika Anda bosan dengan rumput gajah, coba tanam kucai mini di taman Anda. Apa yang menjadi kelebihan dari kucai mini? Anda tidak perlu repot melakukan pemangkasan , seperti halnya pada rumput. Kucai mini atau rumput kucai tidak akan tumbuh lebih dari 10cm.



6. Pule/ Alstonia scholaris

Pulai atau Pule adalah nama pohon dengan nama botani Alstonia scholaris. pohon ini dari jenis tanaman keras yang hidup di pulau Jawa dan Sumatra. Dikenal juga dengan nama lokal pule, kayu gabus, lame, lamo dan jelutung. kualitas kayunya tidak terlalu keras dan kurang disukai untuk bahan bangunan karena kayunya mudah melengkung jika lembap, tetapi banyak digunakan untuk membuat perkakas rumah tangga dari kayu dan ukiran serta patung. Pohon ini banyak digunakan untuk penghijauan karena daunnya hijau mengkilat, rimbun dan melebar ke samping sehingga memberikan kesejukan. Kulitnya digunakan untuk bahan baku obat. berkhasiat untuk mengobati penyakit radang tenggorokan dan lain-lain.




7. Phillodendron Bulmark/ Philodendron bule Mark

Philo Brekele termasuk jenis tanaman hias dengan daun cukup besar / lebar dan bisa tumbuh merambat. Harga tanaman hias ini sangat murah, Meski harganya murah tapi jangan sepelekan tanaman ini karena pertumbuhanya yang cukup cepat, semakin sering dicacah dan dipangkas maka tanaman ini semakin cepat rimbun. Pertumbuhan daunnya cepat membesar dan cepat tumbuh tunas baru.


8. Aralea/ Osmoxylon lineare

 Ararea atau Miagos Bush (Osmoxylon lineare) adalah salah satu jenis tanaman hias yang populer. Dapat untuk mempercantik dekorasi dalam rumah ataupun landscape diluar ruangan. Tanaman ararea mempunyai keunikan pada daunnya, saat berada ditempat yang full sinar matahari langsung, daunnya akan berubah menjadi kuning, tetapi jika di letakan pada tempat yang minim sinar matahari, daunnya akan bewarna hijau segar. Tanaman Ararea mempunyai daun panjang dan banyak sehingga tumbuhan ini mirip dengan tanaman semak liar.



9. Krokot Kuning

Krokot Kuning adalah tanaman yang mudah sekali dalam perkembang biakannya, dengan cara dipisahkan tunasnya jika ada anak yang sudah tumbuh dari indukannya, tanaman ini kuat terhadap cuaca pana, jika cuaca semakin panas maka akan semakin terang pula warna daunnya sehingga akan lebih menarik perhatian orang disekitarnya. Dengan mudahnya berkembangbiak maka harga tanaman ini juga relatif murah. Masyarakat umum biasanya menggunakan tanaman krokot kuning ini sebagai lis taman.



10. Pakis Monyet/ Cibotium barometz

Pakis monyet sebenarnya adalah tumbuhan pakis tropis, dari genus Cibotium, spesies barometz (Cibotium barometz) dan asli Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Pertumbuhan pakis ini sangat lamban, hingga untuk mencapai ketinggian 10 m, diperlukan waktu sampai puluhan tahun. Sebab dalam setahun, pertumbuhan batangnya hanya puluhan cm. Pakis monyet juga berkhasiat obat. Kepala monyet yang merupakan tunas tanamannya mengandung banyak karbohidrat, yang berkhasiat meredakan panas, meringankan nyeri sendi dan beberapa gangguan lain. Bulu emasnya, dikenal sebagai penyembuh luka yang handal. Masyarakat tradisional yang terluka dalam hutan, akan mengambil bulu pakis monyet yang steril ini, menaruhnya pada luka, lalu membalutnya dengan kulit kayu. Luka itu akan segera mengering, karena bulu halus itu bersifat menyerap cairan. Tanin yang terkandung dalam bulu itu juga akan membekukan dan mengeringkan darah.